Bayi dan Anak (umur 1 bulan sampai 5 tahun)

1. Apa saja tanda-tanda bayi dan anak sehat?

* Setiap bulan berat badan anak bertambah mengikuti pita hijau pada KMS.

* Perkembangan dan kepandaian anak bertambah sesuai umur.

* Anak jarang sakit, gembira, ceria, aktif, lincah, dan cerdas.


2. Bagaimana ibu menjaga kesehatan bayi dan anak?

* Amati pertumbuhan anak secara teratur
- Timbang berat badan anak sebulan sekali mulai umur 1 bulan sampai 5 tahun di Posyandu.
- Tanya hasil penimbangan dan minta kepada kader mencatat di KMS.

Tanda-tanda anak tumbuh sehat :
* Berat badan anak naik setiap bulan.
* Pada KMS garis pertumbuhan naik mengikuti salah satu pita warna atau pindah ke pita warna diatasnya

Tanda-tanda anak tumbuh kurang sehat :
* Berat badan tidak naik.
* Pada KMS garis pertumbuhan turun, datar, pindah ke pita warna dbawahnya atau ada dibawah garis merah.

- Jika anak tumbuh kurang sehat, minta nasihat gizi ke petugas kesehatan.
- Bermain dan bercakap-cakap dengan anak, sangat pentingbagiperkembangan anak.

* Minta imunisasi sesuai jadwal di Posyandu, Puskesmas, Rumah Sakit atau praktek swasta.
- Anak harus diimunisasi lengkap sebelum berumur 1 tahun.
- Imunisasi mencegah penyakit TBC, Hepatitis (sakit kuning), Polio, Difteri, B100 hari, Tetanus, Campak.
- Sakit ringan seperti batuk pilek, diare dan sakit kulit bukan halangan untuk imunisasi.


3. Bagaimana ibu memberi makan dan merangsang perkembangan anak?
UMUR 0-6 BULAN

* Anjuran pemberian makan
Sampai umur 6 bulan

- Beri ASI setiap kali bayi menginginkan sedikitnya 8 kali sehari, pagi, siang, sore maupun malam.
- Jangan berikan makanan atau minuman lain selain ASI (ASI eksklusif).
- Susui/teteki bayi dengan payudara kanan dan kiri secara bergantian.

* Anjuran rangsangan perkembangan :

Sampai umur 4 bulan
- Peluk dan timang bayi dengan penuh kasih saying.
- Gantung benda bergerak warna cerah agar bayi dapat melihat benda tersebut
- Ajak bayi tersenyum, bicaralah dengan bayi serta dengarkan music.

Umur 4-6 bulan
- Sering menengkurapkan bayi.
- Menggerakkan benda ke kiri dan ke kanan di depan mata bayi.
- Dengarkan berbagai bunyi-bunyian.
- Beri benda berwarna dan besar agar diraih oleh bayi.

Pada umur 3 bulan bayi bisa :
- Mengangkat kepala tegak ketika tengkurap
- Tertawa
- Menggerakkan kepala ke kiri dan ke kanan
- Mengamati tangannya


Pada umur 6 bulan bayi bisa :
- Meniru bunyi
- Meraih benda yang ada di dekatnya
- Tengkurap sendiri
- Menoleh kearah sumber suara


Makin bertambah umur, makin bertambah berat, dan makin bertambah kepandaiannya.


Periksakan kesehatan sedikitnya 2 kali :
* Tanyakan ke petugas jika perkembangan bayi agak lambat.
* Minta nasihat tentang:
- Cara pemberian ASI eksklusif.
- Cara merangsang perkembangan bayi.

UMUR 6 – 12 BULAN
Anjuran pemberian makan
* Teruskan pemberian ASI sampai umur 2 tahun.
* Umur 6-9 bulan, kenalkan makanan pendamping ASI dalam bentuk lumat dimulai dari bubur susu sampai nasi tim lumat, 2 kali sehari. Setiap kali makan diberikan sesuai umur :
- 6 bulan : 6 sendok makan
- 7 bulan : 7 sendok makan
- 8 bulan : 8 sendok makan
* Umur 9-12 bulan, beri makanan pendamping ASI, dimulai dari bubur nasi sampai nasi tim, 3 kali sehari. Setiap kali makan diberikan sesuai umur:
- 9 bulan : 9 sendok makan
- 10 bulan: 10 sendok makan
- 11 bulan: 11 sendok makan
* Beri ASI terlebih dahulu kemudian makanan pendamping ASi.
* Pada makanan pendamping ASI, tambahkan telur ayam / ikan / tahu / tempe / daging sapi / wortel / bayam / kacang hijau / santan / minyak pada bubur nasi.
* Bila menggunakan makanan pendamping ASI dari pabrik, baca cara memakainya, batas umur dan tanggal kadaluwarsa.
* Beri makanan selingan 2 kali sehari di antara waktu makan, seperti : bubur kacang hijau, pisang, biscuit, nagasari, dsb.
* Beri buah-buahan atau sari buah seperti air jeruk manis, air tomat saring.
* Mulai mengajari bayi minum dan makan sendiri menggunakan gelas dan sendok.


Anjuran rangsangan perkembangan :
- Bantu dan latih bayi duduk.
- Ajak bayi bermain CI LUK BA.
- Beri bayi biscuit dan ajari cara meme-gang biscuit.
- Main dengan bayi, ajari menjimpit benda kecil menggunakan dua jari. Latih bayi berjalan berpegangan.
- Ajak bayi bicara sesering mungkin.
- Latih bayi menirukan kata-kata ma… ma… pa… pa.
- Bantu bayi berdiri.
- Jika sudah bisa berdiri, bantu dan latih bayi berjalan berpegangan. Beri bayi mainan yang bersih dan aman untuk bermain dan dipukul.


Pada umur 9 bulan bayi bisa :
- Duduk sendiri
- Mengucapkan ma.. ma.. ma, da.. da.. da.. da.
- Senang bermain sendiri dan bertepuk tangan
- Memegang biskuit

Pada umur 12 bulan bayi bisa :
- Bermain CI LUK BA
- Menjimpit benda kecil
- Meniru kata sederhana papa, dada
- Berdiri dan jalan berpegangan

Bayi belajar dengan cara melihat, meraba, merasa, meniru serta mencoba.
Ajak bayi bermain. Dampingi bayi jika perlu bantuan ibu.



* Periksakan kesehatan sedikitnya 2 kali :
- Tanyakan ke petugas jika perkembangan bayi agak lambat.
- Minta nasihat tentang :
@ Cara pemberian makanan pendamping ASI.
@ Cara merangsang perkembangan bayi.

UMUR 1 – 2 TAHUN
Anjuran pemberian makan
* Teruskan pemberian ASI sampai umur 2 tahun.
* Beri nasi lembik 3 kali sehari.
* Tambahkan telur/ayam/ikan/tem-pe/tahu/daging sapi/wortel/bayam/kacang hijau/santan/minyak pada nasi lembik.
* Beri makanan selingan 2 kali sehari di antara waktu makan, seperti: bubur kacang hijau, pisang, bis-cuit, nagasari, dsb.
* Beri buah-buahan atau sari buah.
* Bantu anak untuk makan sendiri.

Anjuran rangsangan perkembangan :
* Jika anak sudah bisa berjalan,latih dan damping anak ketika menaiki tangga.
* Ajak anak melakukan pekerjaan sederhana misalnya membersihkan meja, membereskan mainan, manyapu, dan lain-lain.
* Ajarkan anak mencoret-coret di kertas.
* Tunjukkan dan sebutkan bagian tubuh anak. Minta anak menyebutkan kembali.
* Ajak anak bercerita. Dongengkan cerita anak. Ajarkan anak menyanyi. Ajak anak bermain bersama.

Pada umur 2 tahun anak bisa :
- Menunjukkan dan menyebutkan nama bagian tubuh
- Naik tangga dan berlari-lari
- Menirukan pekerjaan rumah tangga seperti menyapu dan mengelap
- Mencoret-coret di kertas

Beri pujian setiap kali anak berhasil melakukan kegiatan rangsangan yang sesuai dengan tingkat umurnya.


Periksakan kesehatan sedikitnya 2 kali:
* Tanyakan ke petugas jika perkembangan anak agak lambat.
* Mintakan nasihat tentang:
- Cara pemberian makanan pendamping ASI.
- Cara merangsang perkembangan anak.
- Cara merawat kebersihan gigi anak.

UMUR 2 – 3 TAHUN
Anjuran pemberian makan
* Beri makanan yang biasa dimakan oleh keluarga 3 kali sehari yang terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah.
* Beri makanan selingn 2 kali sehari diantara waktu makan seperti bubur kacang hijau, biscuit, nagasari.
* Jangan berikan makanan yang manis dan lengket diantara waktu makan.

Anjuran rangsangan perkembangan :
* Ajari anak berpakaian sendiri.
* Perlihatkan buku bergambar, bacakan dan ceritakan kepada anak.
* Beri anak makanan dari mangkok atau piringnya sendiri.
* Ajari anak cuci tangan, buang air kecil dan air besar pada tempatnya.

Pada umur 3 tahun anak :
- Berdiri di atas satu kaki tanpa ber-pegangan
- Berbicara dengan kata-kata yang dapat dimengerti
- Menyebut warna dan angka
- Makan sendiri tanpa dibantu
- Memeluk dan mencium orang yang terdekat dengan anak
- Melempar bola

UMUR 3 – 5 TAHUN

Anjuran pemberian makan : sama dengan anak umur 2 – 3 tahun


Anjuran rangsangan perkembangan :
- Minta anak menceritakan apa yang sedang dilakukan.
- Dengarkan anak ketika ia berbicara.
- Jika anak gagap, bantu anak bicara lebih lambat.
- Beri kesempatan anak bermain dan mencoba sesuatu yang baru. Awasi anak.

Pada umur 5 tahun anak bisa :
- Melompat-lompat
- Menggambar orang 3 bagian (kepala, badan, tangan/kaki)
- Menceritakan pengalamannya
- Mengerti lawan kata seperti panas-dingin, tinggi-rendah
- Bermain bersama anak lain
- Menjawab pertanyaan sederhana
- Menghitung sampai 10
- Mencuci dan mengeringkan tangannya sendiri
- Memakai pakaian sendiri
- Menyebut nama teman bermainnya.

Periksa kesehatan dan perkembangan anak umur 3 – 5 tahun, sedikitnya 2 kali setiap tahun.


4. Bagaimana menjaga kebersihan agar anak tidak sakit?
* Mandikan anak setiap hari, pagi dan sore, pakai sabun mandi
* Cuci rambut anak dengan sampo 2-3 kali dalam satu minggu.
* Cuci tangan anak dengan sabun sebelum makan dan sesudah buang air besar.
* Gunting kuku tangan dan kaki anak jika panjang.
* Bersihkan rumah setiap hari dari sampah dan genangan air.
* Jauhkan anak dari asap rokok dan asap dapur.
* Ajarkan anak untuk buang air besar di kakus.
* Jika belum tumbuh gigi, bersihkan gusi bayi sesudah diberi ASI dengan kain yang dibasahi air matang hangat.

* Jika sudah tumbuh gigi, gosok gigi pakai odol sehari 2 kali, sesudah makan pagi dan sebelum tidur malam.
* Minta penjelasan ke petugas kesehatan cara menggosok gigi yang baik dan benar.
* Pada umur 2 tahun, ajari anak gosok gigi sendiri.
* Anak jangan dibiasakan makan makanan yang manis dan lengket.

Periksa kesehatan gigi anak setiap 6 bulan setelah anak berumur 2 tahun.